Ujaran hate speech di media sosial akhir-akhir ini marak terjadi di kalangan publik figur baik entertainment maupun atlet olahraga. Tak terkecuali juga pada profesional player PUBG Mobile, Babyla.
Babyla merupakan pro player pertama yang mengusut kasus hate speech di kalangan pro player yang sering terjadi di media sosial.
Wanita pemilik nama asli Nabila Rahmarizarti Maharani terlihat berada di Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Metro Jaya pada 19 Januari 2022. Didampingi oleh ketua Indonesia Esports Association (IESPA), Ibnu Riza. Tak lain kedatangannya kesana untuk melaporkan ujaran kebencian atau hate speech yang terjadi padanya.
Pada instastory-nya tertulis “Siap-siap dipantau nih, mau ganti username/deactive account nggak mempan ya, masih mau lanjut?,”
Dari pihak Babyla pribadi tidak menerima apa yang dilakukan para netizen padanya. Menurutnya apa yang mereka lakukan sudah berada di luar batas.
“Sebenernya yang aku laporin ini masalah yang sering terjadi di lingkungan entertainment. Aku ngelaporin kayak gini karena menurutku omongan netizen ini udah di luar batasan dan enggak bisa aku terima cuma-cuma.”
Mereka harus tahu dampak dari tingkah yang mereka lakukan di media sosial agar menjadi pembelajaran agar tidak mudah menyebarkan ujaran kebencian lagi.