Semalam, melalui akun instagramnya mengunggah daftar pemain undangan atau invited langsung dari panitia seleknas untuk 10 nomor game yang akan dipertandingkan di SEA Games Vietnam 2021. Rata-rata pemain tersebut adalah pro player yang punya prestasi top setahun terakhir.
Kira-kira mengapa proses seleksi nasional masih perlu pendaftar terbuka? Bukankah mengirim pemain profesional yang sudah bisa bertanding di luar negeri saja sudah cukup? Ternyata, ada alasan lain yang diungkap perwakilan PBESI mengenai hal ini.
Richard Permana selaku CEO dari tim NXL sekaligus ketua Pelatih Tim Nasional Indonesia mengatakan demikian. “Menurut pandangan saya, karena saya percaya banyak sekali potensi dan talenta putra-putri terbaik bangsa yang memang jago sekali memainkan game di nomer-nomer tersebut. Di luar tim jalur seleknas, di luar tim bentukan pelatih, di luar jalur juara PON, nah mereka ini harus diberi kesempatan melalui jalur kualifikasi terbuka, bersaing menjadi yang terbaik, untuk masuk ke pelatnas dan diseleksi oleh pelatih nomer game tersebut” ujarnya dalam rekaman audio via Instagram Garudaku.esi.
Semua peserta yang mendaftar pasti memiliku motivasi tinggi untuk membanggakan Indonesia. Kehadiran mereka juga bukan hanya sebagai peramai tapi penguji mental dan kemampuan tim-tim pilihan seleknas, pelatih dan jalur PON.
Terbuka juga kemungkinan untuk satu atau dua pemain dari pendaftar terbuka yang tampil mengesankan selama pelatnas akan dipilih oleh pelatih dan nantinya masuk dalam bagian timnas esports SEA Games Vietnam.
Terakhir, Richard juga berharap perjuangan panjang para peserta kualifikasi terbuka bisa menginspirasi calon pemain timnas nanti untuk tampil dengan yang terbaik, membawa harapan bangsa dan meraih emas di SEA Games Vietnam.